Pada tanggal 27-28 Januari 2025, keluarga besar Program Studi Arsitektur Universitas Tadulako (Untad) menggelar acara yang penuh keceriaan dan kehangatan. Bertempat di Pantai Kaluku, Donggala, Sulawesi Tengah, acara “Rekreasi Keluarga Arsitektur Untad” menjadi ajang bagi para dosen, mahasiswa, dan keluarga untuk menikmati momen kebersamaan di tengah alam yang menenangkan.
Acara yang berlangsung selama dua hari ini mengundang semua keluarga dosen Arsitektur Untad, dan suasana pantai menjadi latar yang sempurna untuk merayakan kedekatan di luar rutinitas akademik. Mengusung tema kebersamaan, acara ini memberikan kesempatan bagi para peserta untuk lebih mengenal satu sama lain dalam suasana yang lebih santai dan penuh keceriaan.
Tenda di Pinggir Pantai: Suasana yang Penuh Kehangatan
Salah satu momen yang paling unik dan menarik dalam acara ini adalah kegiatan membangun tenda. Setiap keluarga dosen diberi kesempatan untuk mendirikan tenda mereka sendiri di sepanjang garis pantai. Aktivitas ini bukan hanya tentang menyiapkan tempat berlindung, tetapi juga menciptakan suasana kebersamaan yang lebih erat. Para dosen dan keluarga mereka bekerja sama, bahu-membahu, untuk mendirikan tenda, menata perlengkapan, dan menyusun segala yang diperlukan untuk kenyamanan mereka selama acara.
Tenda-tenda yang berdiri kokoh di tepi pantai menjadi simbol dari kebersamaan dan kerja tim yang terjalin dalam keluarga besar Arsitektur Untad. Ada yang memilih untuk mendirikan tenda dengan desain yang lebih sederhana, sementara ada juga yang lebih kreatif, dengan dekorasi menarik dan penataan yang apik. Suasana yang tercipta begitu hangat dan penuh keceriaan, seolah-olah setiap tenda bercerita tentang keunikan dan kekompakan masing-masing keluarga.
Begitu tenda-tenda berdiri, keluarga dosen pun merasa lebih dekat, bukan hanya dengan sesama dosen, tetapi juga dengan keluarga lainnya. Di bawah tenda yang sudah siap, mereka duduk bersama, saling berbincang dan menikmati momen kebersamaan yang tak ternilai harganya. Para anak-anak turut meramaikan suasana dengan bermain di sekitaran tenda, membangun kastil pasir, atau bermain bola pantai. Begitu banyak tawa yang terdengar di sana, seakan menghapus segala kelelahan dan kesibukan sehari-hari.
Makan Bersama di Pantai: Menyatukan Selera dalam Kebersamaan
Tidak hanya soal kebersamaan dalam berbicara, acara ini juga mengutamakan kelezatan kuliner yang disajikan. Di bawah tenda, makanan khas daerah Sulawesi Tengah disajikan dalam hidangan prasmanan yang menggugah selera. Para peserta bisa menikmati berbagai hidangan seafood segar, seperti ikan bakar dan udang, yang langsung diolah di pantai, membuat suasana semakin akrab dan intim.
Makan bersama di tepi pantai sambil menikmati semilir angin laut menambah rasa kebersamaan yang mendalam. Momen ini bukan hanya soal makanan, tetapi juga tentang berbagi cerita dan pengalaman hidup yang mempererat hubungan antar anggota keluarga Arsitektur Untad. Keceriaan tampak dari wajah setiap orang yang menikmati hidangan, dari anak-anak yang berbagi tawa hingga para dosen yang berbincang santai tentang berbagai topik.
Dosen Award: Penghargaan untuk Dedikasi Para Dosen
Selain kebersamaan dan keceriaan, acara Rekreasi Keluarga Arsitektur Untad juga diwarnai dengan sebuah acara penghargaan yang sangat istimewa. Di penghujung acara, diadakan Dosen Award yang memberikan penghargaan kepada para dosen yang telah menunjukkan dedikasi luar biasa dalam dunia pendidikan. Penghargaan ini diberikan berdasarkan hasil voting mahasiswa, yang memilih dosen-dosen yang dianggap paling berperan dalam membimbing, menginspirasi, dan mendukung perkembangan mereka di jurusan Arsitektur.
Voting ini memberi mahasiswa kesempatan untuk menyuarakan apresiasi mereka terhadap dosen-dosen yang selama ini memberi pengaruh positif dalam proses pembelajaran. Setiap penghargaan yang diberikan tidak hanya menjadi simbol penghormatan, tetapi juga bentuk pengakuan terhadap kerja keras dan komitmen para dosen dalam mencerdaskan generasi penerus arsitektur.
Membangun Kebersamaan yang Tangguh
Acara Rekreasi Keluarga Arsitektur Untad di Pantai Kaluku ini sukses mempererat hubungan antar keluarga dosen, mahasiswa, dan staf. Dua hari penuh tawa, cerita, dan kebersamaan di alam terbuka memberikan kesan yang mendalam bagi semua yang hadir. Dengan segala keindahan alam dan kebersamaan yang terjalin, acara ini tidak hanya menjadi ajang refreshing, tetapi juga sebagai pengingat betapa pentingnya menjaga tali persaudaraan dan kekeluargaan dalam komunitas akademik.
Selain itu, Dosen Award yang digelar memberikan nilai tambah yang luar biasa. Penghargaan ini membuktikan bahwa pengajaran dan dedikasi para dosen tidak pernah terlupakan dan selalu dihargai oleh mahasiswa. Semoga acara ini menjadi tradisi yang terus berlanjut dan semakin mempererat hubungan kekeluargaan di masa-masa mendatang. Untuk Arsitektur Untad, kebersamaan ini adalah fondasi yang kuat untuk mencapai kesuksesan bersama, baik di dalam kampus maupun di luar kampus.